Selasa, 11 Maret 2014

KEBIJAKAN EKONOMI DALAM KONTEKS GLOBAL

1. Kebijakan Perdagangan Internasional 


Melalui kebijakan perdagangan internasional , pemerintah suatu negara berupaya mengoptimalkan manfaat hubungan dagang agar kinerja makro yaitu pertumbuhan , distribusi , pendapatan dan stabilitas harga . makin baik sebelum dilakukan perdagangan .


untuk memperbaiki hubungan distribusi manfaat perdangan internasional dan memberikan perlindungan sementara industri yang baru di bangun , pemerintah-pemerintah di NSB menempuh kebijakan yang bersifat melindungi industri dan produk domestik . biasanya negara-negara yang protektif cenderung berorientasi pada pengelolaan pasar domestik .


kebijakan protektif juga dilakukan oleh negara-negara maju , tujuannya adalah untuk mempertahankan surplus perdagangan dann kondisi perekonomian internal mereka . sebab. untuk produk-produk tertentu , terutama yang berasal dari sektor industri padat karya dan berbasis sumber daya alam , NSB memiliki keungguln kompetitif .


A. Kebijakan Subtitusi Import ( Impori Subtitution Policy ) 


kebijkan subtitusi import adalah kebijakan memproduksi di dalam terhadap barang-barang yang tadinya import . pemerintah membangunn atau memberikan kesempatan kepada sektor swasta untuk mendirikan industri-industri yang dapat memproduksi barang-barang yang tdinya import .


ada beberapa manfaat positif yang diperoleh dari kebijakan subtitusi import


1. mengurangi ketergantungan pada import 


terutama untuk barang-barang kebutuhan pokok atau yang menghasilkan produk antara . bdalam konteks Indonesia , industri-industri yang di bangun yang berkaitan dengan penyediaan barang kebutuhan pokok , misalnya pengolahan makanan , tekstile , dan obat-obatan .


2. Memperkuat Sektor Industri 


pengembangan sektor industri diperlukan untuk memperkuat perekonomian . salah satu jalan untuk mempercepat bangunan industri adalah SI . dimana pemerintah memberikan fasilitas yang memperbesar minat dan kemampuan swasta untuk berinvestasi .


3. Memperluas kesempatan Kerja 


bertumbuhnya sektor industri juga dapat memperluas kesempatan kerja dengan demikian tenaga kerja yang melimpah di sektor pertanian akan diserap oleh sektor industri tanpa mengurani out put sektor pertanian


4. Menghemat Devisa 


salah satu tujuan akhir SI adalah penghematan devisa , yang berarti memperbaiki neraca pembayaran . perbaikan neraca pembayaran umunya dilihat di lihat dari surplus neraca perdagangan atau menurunnya defisit neraca perdagangan .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar